Selasa, 08 Maret 2016

Pengertian, Tujuan, Manfaat Go Green



GO GREEN




Apa itu Go Green ? Go-Green adalah tindakan penyelamatan bumi yang saat ini sudah mengalami kerusakan dan pemanasan gobal akibat dari ulah kita sendiri..go green bisa di sebut pula dengan " Penghijauan"

Dengan kemajuan zaman yang saat ini semakin banyak produk-produk yang tidak ramah lingkungan dan dapat merusak alam serta lingkungan kita seperti banyaknya kendaraan bermotor, penggunaan Kantong plastik.dll.

Untuk menghadapi itu manusia harus mengadakan perubahan besar, meskipun perubahan itu bukan hal yang mudah, namun alangkah baiknya kalau perubahan itu dimulai dari diri kita masing-masing..

Berikut Langkah nyata yang dapat diterapkan untuk melaksanakan GO GREEN :

  1. Tidak membuang sampah sembarangan
  2. Gunakanlah air bersih seperlunya
  3. Tanamlah minimal satu pohon untuk setiap orang
  4. Hematlah pemakaian listrik seefisien mungkin
  5. Penggunaan tranportasi massal seperti busway, bus, angkot sangat dianjurkan
  6. Memilah sampah, daur ulang yang dapat dimanfaatkan kembali
Tujuan dari Go Green

Mungkin semua sudah tahu ya apa sih tujuan dari Go Green tersebut..nah bagi yang belum tahu tujuan dari Go Green yaitu untuk menyadarkan kita untuk menjaga dan melestarikan alam ini bukan merusaknya.

Untuk manfaatnya sendiri  yaitu untuk menjadikan bumi ini lebih indah, bersih, sehat, dan hijau dan mengurangi dampak Global Warmning..

Mungkin hanya sampai sini saja artikel tentang Go Green

Sabtu, 05 Maret 2016

Pengertian,Arti,dan Sejarah Sangga



Sangga adalah sebuah tanda pasukan di pramuka tingkat penegak,yang terdiri dari 5 sangga.yaitu perintis,pencoba,penegas,pendobrak,dan pelaksana. Sangga sendiri adalah satuan terkecil dalam penegak, yang berarti gubug atau rumah kecil di sawah (saung). Dengan itu diharapkan segenap anggota sangga mengedepankan nilai-nilai kekeluargaan dan musyawarah dalam mengambil keputusan, termasuk dalam menentukan nama dan tanda sangga.

Sangga dipimpin salah seorang Penegak yang disebut Pimpinan Sangga (Pinsa). Setiap 4 Sangga dihimpun dalam sebuah Ambalan. Ambalan dipimpin oleh seorang ketua yang disebut Pradana, seorang sekretaris yang disebut Kerani, seorang bendahara yang disebut Hartaka, dan seorang Pemangku Adat. Setiap Ambalan mempunyai nama yang bermacam-macam, bisa nama pahlawan, tokoh pewayangan dan lain sebagainya yang disesuaikan dengan karakter ambalan tersebut. Contohnya adalah nama Ambalan SMA Korpri Bekasi adalah "Arjuna" (Ambalan Putra) dan "Srikandi" (Ambalan Putri), selain itu juga ada ambalan yang putra dan putrinya jadi satu, misalnya Ambalan Soeringgit dengan pasukan intinya Korps Soeringgit 149.

Sangga terbagi menjadi 5 :
1.      Sangga Perintis
2.      Sangga Pencoba
3.      Sangga Pendobrak
4.      Sangga Penegas
5.      Sangga Pelaksana

1.    Sangga Perintis 
Didirikan pada tanggal 20 Mei 1908 (bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional).yaitu saat dimana bangsa indonesia masih dalam masa penjajahan,dan bangsa indonesia mulai merintis dan menyatukan kekuatan untuk berjuang untuk melawan para penjajah.

Hiasan Warna : Merah, Putih, Kuning, dan Hitam. 
Hiasan Gambar : Keris yang dilingkari oleh rantai.

Sejarah Sangga Perintis.
Nama sangga perintis diambil dari peristiwa sebelum tahun 1908,yaitu saat dimana bangsa indonesia masih dalam masa penjajahan,dan bangsa indonesia mulai merintis dan menyatukan kekuatan untuk berjuang untuk melawan para penjajah.

Tugasnya yaitu Mengeluarkan ide-ide atau mengandung pengertian perintisan/ pelopor dalam kebaikan.

Perintis mengandung kiasan keperintisan, orang yang memulai mengerjakan sesuatu, pelopor, atau menjadi pembuka.



2.    Sangga Pencoba
Pencoba nama sangga pencoba diambil dari peristiwa berdirinya Boedi Oetomo pada 20 Mei tahun 1908. Pada tanggal ini telah terjadi peristiwa Kebangkitan nasional dimana bangkitnya semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melalui oranisasi nasional, yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan 300 tahun sebelumnya. NB : Dalam teori / materi lain menerangkan bahwa sangga pencoba, diambil untuk mengenang sejarah kelam terjadinya pengkhiatan G30S/PKI ,dimana terjadi upaya mengganti palsafah hidup NKRI dari pancasila menjadi Komunis

Hiasan Warna : Merah, Hitam, Putih.
Hiasan Gambar : Kaos, Jangka, Kamera, dan Penggaris.

Sejarah Sangga
Pencoba. Nama sangga pencoba diambil dari peristiwa pada tahun 1908 tepatnya pada tanggal 20 mei, pada tanggal ini telah terjadi peristiwa kebangkitan nasional. Kebangkitan nasional adalah masa bangkitnya semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan 350 tahun. Masa ini ditandai dengan peristiwa penting, yaitu berdirinyaBoedi Oetomo (20 Mei 1908).

Tugasnya yaitu Merealisasikan atau mencoba ide-ide dari Sangga Perintis atau mengandung pengertian keberaian mencoba segala sesuatu yang positif.

Pencoba mengandung kiasan keberanian dalam mencoba segala sesuatu yang positif.



3.    Sangga Pendobrak
Didirikan pada tanggal 17 Agustus 1945 (bertepatan dengan Hari Proklamsi Kemerdekaan Indonesia).nama pendobrak diambil untuk mengingat kita akan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang baik dengan kekuatan fisik maupun yang telah memproklamasikan kemerdekaan indonesia.karena berkat perjuangan para pahlawan inilah kita bisa menikmati kemerdekaan hingga saat ini.

Hiasan Warna : Merah, Kuning, Hitam.
Hiasan Gambar :Rumput Yang didikat Lalu didobrak/ditusuk oleh Tombak

Sejarah Sangga Pendobrak
Nama pendobrak diambil untuk mengingat kita akan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang baik dengan kekuatan fisik maupun yang telah memproklamasikan kemerdekaan indonesia.karena berkat perjuangan para pahlawan inilah kita bisa menikmati kemerdekaan hingga saat ini.

Tugasnya yaitu Memecahkan Masalah Yang Muncul atau mengandung pengertian keberanian mengemukakan kebenaran dan melawan kemungkaran.

Pendobrak mengandung kiasan keberanian dalam mengemukakan kebenaran melawan kemungkaran.


4.    Sangga Penegas 
Didirikan pada tanggal 11 Maret 1965 ( bertepatan dengan Hari SUPERSEMAR / Surat Perintah 11 Maret ).

Hiasan Warna : Hitam, Kuning dan Putih.
Hiasan Gambar : Palu Atau Martil.

Sejarah Sangga Penegas
Sangga penegas diambil dari peristiwa yang terjadi pada tahun 1928,yakni pada peristiwa sumpah pemuda pada tanggal 28 oktober saat kongres pemuda II.pada saat inilah bangsa indonesia mulai menyatukan para pemuda diseluruh daerah di indonesia untuk berjuang dan berdiri dari ketertindasan.

Tugasnya Yaitu Menegaskan ide-ide dari Sangga Perintis atau mengandung pengertian kemampuan mengambil keputusan yang arif dan bijaksana.

Penegas mengandung kiasan kemampuan mengambil keputusan yang arif dan bijaksana.


5.    Sangga Pelaksana
Yang terakhir adalah sangga pelaksana,sangga pelaksana mengingatkan kita pada peristiwa setelah tahun 1945 hingga sekarang,saat indonesia masuk pada masa pembangunan,sangga ini juga mengingatkan kita untuk mengisi kemerdekaan,agar perjuangan para pahlawan tidak sia-sia.

Hiasan Warna : Hijau, Putih, Hitam dan Kuning.
Hiasan Gambar : Palu atau Martil, Rencong yang diikat dengan Wadahnya.

Sejarah Sangga Pelaksana
Sangga pelaksana mengingatkan kita pada peristiwa setelah tahun 1945 hingga sekarang,saat indonesia masuk pada masa pembangunan,sangga ini juga mengingatkan kita untuk mengisi kemerdekaan,agar perjuangan para Pahlawan tidak sia-sia. 

Tugasnya yaitu Melaksanakan ide-ide yang telah disepakati oleh seluruh Sangga atau mengandung pengertian keberanian melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

Pelaksana mengandung kiasan keberanian melaksanakan sesuatu tugas dengan penuh tanggung jawab.


Sangga mempunyai arti sebagai “gubug” atau rumah kecil tempat  penggarap sawah. Dengan itu diharapkan segenap anggota sangga mengedepankan nilai-nilai kekeluargaan dan musyawarah dalam mengambil keputusan, termasuk dalam menentukan nama dan tanda sangga.